Thursday, April 9, 2020

Ciri Desain Interior Scandinavian

Jika kamu mengikuti perkembangan tren di dunia desain interior, pasti kamu sering mendengar juga
soal konsep yang cukup digandrungi yakni dekorasi khas scandinavian. Nah, scandinavian pada
dekorasi interior memang wajar digemari banyak orang karena memberi kesan sederhana pada
ruangan namun tetap ada unsur rasa hangat dan keunikan tersendiri sehingga menjadikan suasana
rumah menyenangkan.




Apa aja sih ciri khas desain scandinavian? 


Warna dominan netral


Untuk memberikan kesan yang rapi dan teratur, ruangan harus selalu menggunakan konsep warna
yang netral untuk setiap elemen. Dari mulai yang dominan seperti warna tembok dan furnitur besar,
hingga ke furnitur penghias yang kurang esensial semuanya harus memiliki warna senada. Biasanya
yang digunakan adalah warna putih, abu, warna kayu hingga biru muda.


Pencahayaan alami


Konsep scandinavia juga ditandai dengan banyaknya pencahayaan natural pada ruangan yang
datang dari jendela dan bukaan lainnya yang berukuran besar. Bagi penggemar ruangna dengan
kesan luas dan besar, tentunya hal ini menjadi penting untuk urusan desain interior ruangan.


Elemen kain pada sudut ruangan


Poin berikutnya melengkapi ciri khas scandinavian design yang serba minim warna. Walaupun
didominasi warna yang itu-itu saja, interior skandinavia tetap memiliki kesan hangat karena adanya
elemen kain yang digunakan pada keseluruhan tampilan. Bisa berupa karpet, tirai dan gorden hingga
cover sofa atau sekedar hiasan. Warna kain yang digunakan tentunya tetap warna netral agar tidak
terlalu jauh dari warna ruangan disekitar.


Selain konsep di atas, ada juga penggunaan material kayu yang jadi ciri khas dekorasi skandinavia
dan penekanan pada fungsi furnitur dan ruangan dibanding hal lainnya. Kira kira apakah kamu akan
menerapkan konsep ini pada ruangan di rumahmu?

No comments:

Post a Comment